17.04.3062
C -
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Telecommunications Engineering
61 kali
Internet of Thing (IoT) menawarkan sebuah dimensi baru dalam dunia teknologi dan informasi dimana konektifitas tersedia dimanapun, kapanpun, untuk apapun. Kelompok standar IEEE 802.11 Wireless Local Area Network yang beroperasi pada frekuensi band 2.4 GHz dan 5 GHz merupakan standar yang dikembangkan untuk menjawab kebutuhan akan teknologi komunikasi wireless (Wi-Fi). Dalam perkembangannya, IEEE 802.11 working group merilis teknologi 802.11ah atau Wi-fi HaLow sebagai standar Wi-fi yang baru. Standar ini bekerja pada frekuensi band 1 GHz dengan cakupan area yang lebih luas, nilai cost yang lebih efektif serta peningkatan dalam isu energy efficiency. 802.11ah menyediakan mekanisme MAC header pendek, restricted access window (RAW), segmentasi traffic indication map (TIM), dan target wake time (TWT) yang mendukung efisiensi dalam jumlah dan energy yang digunakan oleh station (STA). Dalam tugas akhir ini penulis membahas pengaruh mobilitas Random Walk model, Gauss-Markov, dan Random Waypoint mobility model dengan skema perubahan traffic pattern, terhadap performansi jaringan standar IEEE 802.11ah, khususnya pada RAW (Restricted Access Window). Perancangan sistem simulasi dilakukan dengan dua buah skenario yaitu perubahan kepadatan node dan perubahan durasi RAW slot, Selanjutnya kinerja performansi jaringan diukur menggunakan hasil simulasi dari Network Simulator 3. Output yang diukur adalah throughput, end to end delay, PDR, serta energy consumption. Dapat disimpulkan secara keseluruhan bahwa kinerja performansi standar 802.11ah dengan parameter skenario terkait mengalami penurunan akibat dari bertambahnya station, dan durasi RAWslot, serta karakteristik dari masing-masing mobilitas itu sendiri. Dari hasil simulasi pada skenario perubahan kepadatan node, Random waypoint mobility model menunjukan perforomansi yang paling baik dengan rata-rata delay dikedua skema yang diajukan yaitu sebesar 0.6580557817 s, throughput sebesar 0.53811575 Mbps, PDR sebesar 96.75%, dan konsumsi energi sebesar 5.2530 Joule. Sedangkan untuk skenario perubahan durasi RAW slot, Random Waypoint mobility model memilki kinerja terbaik dikedua skema traffic pattern, dengan rata-rata delay sebesar 0.261309512 s, throughput 0.6385546 Mbps, PDR sebesar 95%, dan konsumsi energi sebesar 5.068931075 Joule. Kata Kunci : IEEE 802.11ah , Restricted Access Window (RAW), Traffic pattern, Random Waypoint, RandomWalk, Gauss-Markov mobility Network Simulator 3
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | RISKI MUKTIARTO NUGROHO AJINEGORO |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | DOAN PERDANA, RIDHA MULDINA NEGARA |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom |
Kota | Bandung |
Tahun | 2017 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |